Jumat, 11 September 2015

Review So, I Married the Anti-Fan by Kim Eun Jeong


Penulis : Kim Eun Jeong
Penerjemah : Putu Pramania Adnyana
Penyunting : Nyi Blo
Aiallustrasi diary : Bambang “Bambi” Gunawa S
Tata Letak : Dedy Adrianto
Penerbit : Penerbit Haru
Terbit : Maret 2012
Tebal : 540 halaman
ISBN : 9778-602-98325-4-9


Sekarang bukan lagi Chick Lit,
tetapi Loser Lit!

Mimpi menjadi kenyataan. Tinggal bersama dengan selebriti terkenal di Korea. Akan tetapi…
Aku ini anti-fannya!


Selebriti H Tampil Bersama Anti-fannya, L, Dalam Acara Real Variety!
 
Top star Korea yang terkenal dengan karisma lembutnya akan tampil bersama dengan anti-fannya, L, dalam acara real variety, yang menampilkan kisah mereka beraktivitas bersama selama 24 jam.

H : Anti-fan itu juga harus dijaga dengan baik. Aku ini cukup gentle kan? Hahahaha!
L: Sebagai anti-fannya, aku akan menunjukkan sifat aslinya. Aku janji!

Fan-fan H menolak rencana ii karena dianggap sama saja mengumpankan bayi angsa yang lucu kepada induk itik yang buruk rupa. Dan apabila L, sedikit saja melukai H, mereka siap melakukan terror apa pun.
-Harian Paparazi-

Big Issue
TOP STAR “H”
Who is the woman in question?


-------So, I Married the Anti-fan-------

Hu Joon, artis papan atas yang merasa bahwa dirinya perfect tanpa ada sedikitpun celah keburukan yang pernah ia lakukan itu memanglah artis yang menjadi idaman setiap para penggemarnya, terutama kaum wanita. Tapi siapa sangka diantara lautan penggemarnya itu, ada seorang Anti-fan yang begitu membenci. Anti-fan yang sangat ingin menjatuhkan pamor seorang, Hu Joon. Dia adalah Geun Yong, seorang yang harus menerima nasib buruknya setelah bertemu dengan Hu Joon. Orang yang menamakan dirinya sebagai Anti-fannya Hu Joon. Semua itu bermula sejak Geun Yong dipecat dari pekerjaannya karena ulah Hu Joon.  

Sejak saat itu Geun Yong bertekad untuk membongkar semua keburukan Hu Joon, dia yakin kalau artis tekenal se-Korea itu pasti memiliki sisi negative yang sangat buruk dan harus diketahui oleh seluruh masyarakat terutama para fansnya yang selama ini telah dibutakan oleh topengnya Hu Joon yang selalu menampakkan sisi lembut, sopan dan ramah itu.

Hingga akhirnya ia mendaptkan tawaran untuk bergabung dalam Reality Show So, I Married the Anti-fan dimana dia akan menjadi tokoh utamanya, tentu saja bersama dengan Hu Joon. Tinggal satu rumah bersama seorang artis Top Star bukannya menjadi sebuah kebanggaan bagi Geun Yong, tapi malah menjadi kesempatan besar untukny lebih mengetahui diri Hu Joon yang sebenarnya dan bertekad harus berhasil menunjukkan sifat buruk Hu Joon yang selama ini disimpannya.

Apakah akhirnya Geun Yong berhasil membuktikan bahwa Hu Joon bukanlah Top Star yang pantas untuk diidolakan? Apa mungkinkah Geun Yong akan tetap menjadi seorang Anti-fan setelah melalui begitu banyak waktu bersama dengan Hu Joon?

****

Mungkinkah novel ini adalah ide awal dari munculnya Variety Show “We Got Married, tapi itu sangat berbeda ya. Karena We Got Married adalah variety yang menampilkan awal pertemuan sepasang artis yang mungkin tidak pernah bertemu satu sama lain karena kesibukan mereka, melalui acara ini mereka dipertemukan dan dijodohkan. Menampilkan acara dimana para viewers bisa menyasikan kehidupan sehati-harinya para artis saat mereka telah hidup bersama, penuh keharmonisan dengan sedikit bumbu pertengkaran kecil atau kecemburuan mereka atas satu sama lain.

Bukankah itu berbeda dengan novel ini? Sangat berbeda!

"ENYAHLAH KAU SI MAHLUK BERMUKA DUA, HU JOON!”

Tapi… secara tiba-tiba otakku mulai terserang Drama Korea, Full House –Han Ji Eun dan Lee Yong Jae—bukankah memiliki sedikit kesamaan. Han Ji Eun yang benci akan keegoisan Yong Jae, bertekad menerbitkan sebuah buku yang berisikan tentang semua keburukan yang ia alami atas sikap Yong Jae yang seenaknya sendiri. Walaupun nyatanya pada akhir cerita Ji Eun memanglah berhasil menjadi seorang penulis, bahkan bukunya itu akan di filmkan tapi itu adalah tentang keharmonisan rumah tangga yang mereka jalani. Bagaimana kisah cinta yang mereka jalani selama berumah tangga, meski penuh haling-rintang tapi akhirnya mereka hidup bahagia.

Apakah Geun Yong dan Hu Joo akan berakhir seperti kisah Ji Eun dan Hu Joon? Hayo… penasaran ya, di beli atuh novelnya. Ups, tapi sepertinya novel ini sudah out of stock ya? Semoga Penerbit Haru segera menerbitkan lagi bukunya, dijamin pasti masih banyak kok diluar sana Sahabat Haru yang masih mecari-cari keberadaan novel ini ^^

Perasaan yang tak akan pernah tahu kapan datangnya
Dan siapa gerangan yang membawanya

Oke, kembali ke isi novel.

Alur cerita. Simple, ide ceritanya sangat biasa. Sebuah cerita yang mengangkat kisah sebuah pasangan yang di awali dengan saling benci, namun pada akhirnya secara bertahap akan berubah menjadi cinta. Tapi, kembali pada konflik yang disajikan, dimana pertengkaran yang mereka lakukan, saling cek-cok satu sama lain, membuat chemistry mereka makin klop. Walaupun sebenarnya berharap bakal banyak muncul adegan romantisnya.

Penokohan. Berhasil banget membuat aku geregetan karakternya Geun Yong yang sering berindak bodoh, tanpa berkipir lagi, membuat orang kesusuhan karena ulahnya. Meskipun disisi lain aku juga suka sama dia karena mempunyai tekad yang baik ^^  Namun dengan diimbangi sikap cueknya Hu Joon, sudah deh cocok gitu chemistry Benti Tapi Cintanya dapet banget. Hehe.

Tulisan. Terjemahannya lancar, tidak bikin bingung membacanya. Masalahnya cuma satu, ketebalan bukunya yang membuat butuh waktu yang banyak mesti diluangkan untuk menyelasikan novel ini.

Cover. Novel ini mempunya dua versi cover. Tapi aku lebih suka cover yang pertama ‘di atas’ daripada yang repackaged ini.


walaupun sebenarnya dari segi tema cerita, cover kedua lebih masuk untuk mewakilkan isi novel ini. Tapi, menurutku cove pertama lebih menunjukkan sisi kehidupan sang tokoh utama 'Hu Joon' yang merupakan artis terkenal.

Rekomendasi. Buat para pecinta korea drama, haha selalu deh promosinya ke mereka. Ya, buat semuanya deh pokoknya yang bias abaca novel thriller, horror, comedy atau apalah ya silahkan dicoba membaca novel genre romantis sekali-kali ^^


Oh ya, satu hal lagi nih. Sisi lain dari novel ini, membawa kita memasuki ke dunia kehidupan para artis, jadi kita bakal tahu bagaimana perjuangan mereka yang harus menjadi “sempurna” di depan para penggemarnya demi kelanggengan karir mereka sendiri.


6 komentar:

  1. Nama : Dewi Novita Yusri
    twitter : @noviienz

    aku bakalan bikin pamor itu artis turun bahkan sampai nggak laku lagi. Aku nyamar jadi pembantu di rumahnya trus cari tau keburukan/kejelakan atau bahkan aib yang tak ada orang tahu dan bisa di bilang itu emang harus di tutupi. misalnya di di gosipi playboy padahal dia gay, dan pacarnya itu temannya dri kecil. bahkan aku rela ngikuti dan jadi pembantu dia asalkan aib yg paling memalukan yg bikin dia nggak berani nunjuki wajahnya lagi dtv. dan setelah aku dapati semua aku bakalan sebar luaskan, masuki koran, majalah, tv bahkan sampai acara gosip yang ada di seluruh tv di indonesia harus punya nggak bolek nggak ada berita ttg dia. dan dia nggak ada lagi main fil/sinetron/nyanyi/ ataupun iklan sampai2 dia harus jadi tukang sayur keliling.
    itu mungkin yg kebayang ama aku apa yg bakal aku lakuin ama idola yg amat aku benci. sadis sih tapi biar lah

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih sudah ikutan ya kak ^^ jangan lupa tinggalkan data diri nama, akun twitter dan kota tinggal di postinganku di blog ini tentang pengumuman Giveaway tahap 2 ya ^^

      Hapus

  2. Simple aja, soalnya aku nggak pernah nge-fans ato anti-fans sm artis, jadi mungkin kalau aku anti-fan, misal saat orang-orang meneriakkan namanya dengan histeris, aku cukup bawa kertas yang tulisannya dia tu sok artis lah, sok ganteng lah, dll. bisa juga jadi stalker kemanapun dia pergi, jadi bisa tau apa aja yang dia sembunyikan dari publik...
    Yang paling nekad, jadi manajer atau asistennya, bisa bocorin semua rahasia dia biar nanti nggak jadi artis lagi, nggak dapat job lagi... :D

    BalasHapus
  3. Wait... sebelum jawab pertanyaannya, aku mau kasih komentar dulu soal bukunya.


    Komentar:

    Tadinya sempat terlintas juga dipikiranku soal reality show We Got Married itu. Tapi, menurutku acara di novel ini adalah gabungan dari We Got Married dan MNET Scandal. Udah pernah nonton itu belum? Kalo yang itu isinya tentang artis cowok yang macarin cewek biasa selama 1 minggu. Tapi, bedanya dengan SIMTAF ini malah khusus 'bersama' dengan orang yang dibenci. Doh, nggak kebayang deh kalo acara ini beneran ada di Korea sana. Dan artis yang ikutan itu berarti harus punya mental super baja dong karena harus tinggal bersama orang yang membencinya. Which is bakal banyak dongkolnya daripada sweet-nya kan. Makan ati, mamen. *sodorin teh botol*


    Jawaban:

    Kalau saya jadi anti-fan seorang artis dan super duper benci sama dia, sebenarnya saya lebih memilih untuk nggak ngapa-ngapain dia. Karena menurutku ngurusin hidup orang yang nggak saya sukai itu semacam wasting time dan jadi beban batin, hehehe. Yah, itu sih kalau pendapat saya pribadi ya. :D

    Tapi berhubung di pertanyaannya diminta untuk menjelaskan hal ternekat which is saya harus melakukan sesuatu pada dia, hmmmm apa yaaaaa?

    Okay, kondisikan saja saya jadi Geun Yong nih ceritanya ya.

    Anti-fan kan artinya benci. Orang yang membenci pasti pengin yang dibenci itu jadi hidup susah atau tersiksa atau binasa. Pokoknya kalau bisa pengin dia hilang deh dari pandangan dan kehidupan ini. Ya nggak sih? Kalau mau yang bener-bener nekat mah bikin dia binasa aja sekalian. *ketawa jahat*

    Misalnya:
    1). Ngasih racun tikus di sarapnnya.
    2). Masakin ikan kembung yang sama sekali nggak diolah dengan baik, which is masih beracun banget kaaan.
    3). Masukin puluhan ubur-ubur ke bath-up waktu dia mau mandi biar kena sengat sampe sekarat kayak di film Seven Pounds.
    4). Waktu lagi nge-date, saya pura-pura nggak sengaja nyenggol dia padahal emang sengaja mau jorokin dia ke rel kereta pas keretanya mau lewat.

    Duh, kok gue bisa jadi jahat banget gini yaaa? Hahaha. Yah, pokoknya gitu deh kalau mau yang nekat. Lalu langsung kabur ke kutub utara biar nggak ditangkep sebagai buronan. :(((

    BalasHapus
  4. Nama = Dellavita Yustika
    Twitter = @dellavitaa_
    Kota = Klaten

    "Jika kamu adalah Anti-fan, maka hal ternekad apa yang akan kamu lakukan pada idola yang kamu benci?"

    Hal TERNEKAD kan? Mungkin bakalan kelewatan bates nih😂😂 karena bener bener saya seperti HATERS. Saya bakalan buwat Twitter,FansBase yang isinya menjelek jelekkan Idola yang saya benci^^ dan enggak lupa aku pengen banget nge LIVE atau nonton langsung idola yang saya benci itu tampil, pengen banget saat dia lagi nyanyi atau tampil, pengen NGELEMPARIN DIA PAKEK TELUR BUSUK. dan pas di Backstage? Pengen pura pura minta foto atau apalah mungkin saking gemes nya saya bisa MENCAKAR dia dengan jari tanganku *sadiss 😁😂😁😂😁. Atau mencubit pipinya pakek tangan ku sekencang kencang nyaaa =)) pokoknya pengen banget MENGANIAYA #hahahhaha.

    Wish me luck di GA ini😀❤❤

    BalasHapus
  5. Rini Cipta Rahayu
    @rinicipta
    Karangasem, Bali

    Hal ternekat yang mungkin akan aku lakukan untuk idola yang aku benci adalah dengan mendekatkan dia dengan fansnya. Lho, itu tindakan baik kan? Aku mau jadi haters bermuka dua dong! Di depan para fans idola yang ku benci, aku akan jadi angel. Aku kasi tau no hp dia, sosmednya real, alamat rumahnya yang asli, kebiasaanya, tempat nongkrongnya. Pokoknya segala sesuatu yang bersifat privasi. Karena kemanapun dia pergi akan banyak fansnya yang ngintilin. Kerjaan dia akan berantakan karena diganggu oleh fans, dia akan emosi dan mungkin bakal kalap.
    Selanjutnya, biarkan infotainment yang berbicara. Tindakan tidak baik yang dilakukannya pada fans akan buat dia kehilangan fans, kehilangan pekerjaan, punya image buruk dan bisa juga dituntut oleh pihak berwajib atas tindakan yang tidak menyenangkan. Kehancuran karirnya langsung terpampang di depan nyata
    Hahaha *ketawaevil*

    BalasHapus