Review -Moon in the Spring- by Hyun Go Wun

Judul                    : Moon in the Spring

Penulis                 : Hyun Go Wun

Penerbit               : Haru

Penerjemah          : Sitta Hapsari

Genre                  : Drama, Romance-Fantasy

Kategori              : Fiksi, Novel Terjemahan Korea

Tebal                   : 405 Halaman

Terbit                  : September 2014

ISBN                  : 978-602-7742-39-0

Dimalam bulan purnama, seorang dewi terjebak bersama seorang pria berhati dingin dan licik di permukaan bumi.

Dewi Langit, Pria Bumi, lalu Malaikat Kematian…

----------

Apakah wanita itu benar-benar tunanganku?

Pria itu bernama Kan Min-Hyuk, pria berhati dinin dan licik. Ia tidak tampak terkejut ketika tunangannya bangkit dari kematian. Ia tidak memiliki perasaan apa pun kepada wanita itu. Akan tetapi sesudah kejadian itu, wanita itu terlihat seperti wanita lain. Dan wanita itu tidak pernah bisa hilang dari pikirannya.

Apakah pria itu akan berhasil mengetahui identitasku yang sebenarnya?

Ji-Wan melanggar peraturan langit dan turun ke bumi untuk menggantikan posisi seoran wanita yang meninggal. Disana, ia bertemu dengan Min-Hyuk, tunangan wanita yang ia gantikan. Sejak bertemu dengannya, Ji-Wan tahu bahwa pria itu adalah orang yang tidak mudah untuk dihadapi. Walaupun begitu, Ji-Wan berniat untuk bisa terus bertahan di dunia manusia… meski ia merasa lelah.

--------MOON IN THE SPRING-------

Menceritakan tentang perjuangan seorang calon dewi bulan yang bernama Dal-Hee, tapi untuk menjadi dewi bulan yang seutuhnya ia harus mengalami reinkarnasi sebanyak tujuh kali. Sayangnya, Dal-Hee adalah seorang dewi yang sering membuat onar, keras kepala dan suka bertindak semuanya saja. Kaisar langit selalu saja dibuat murka oleh tingkahnya itu. Bagaimana tidak? Dal-Hee sangatlah berbeda dengan kakaknya Hae-Seong, dewi matahari. Seorang dewi yang hanya butuh waku reinkarnasi sebanyak satu kali saja untuk bisa mengangkatnya menjadi dewi yang seutuhnya. Tapi dibalik semua hal buruk yang menempel pada dirinya itu, Dal-Hee juga dikenal sebagai dewi yang jujur dan suka menolong.

"Setiap manusia sudah memiliki takdirnya masing-masing. Begitu pula dengan usia manusia, usia hidup dan mati  manusia pun telah digariskan oleh takdir. Akan tetapi bisa juga semua kembali kepada tekad dan niat yang dimiliki manusia itu. Nasib seorang manusia bisa berubah ketika ia mau bertarung dengan dirinya sendiri. namun, semua akan berbeda ketika manusia itu sendiri yang menjalaninya."

Dal-Hee masih memiliki separuh jiwa manusia, karena itu ia tidak bisa menghiraukan suara minta tolong yang berasal dari seorang wanita yang tengah putus asa. Dal-Hee memutuskan untuk turun ke bumi tanpa sepengetahuan Kaisar Langit demi menolong pemilik suara itu. Dia adalah Ji-Wan, Yoon Ji-Wan yang tubuhnya masih terbaring kaku di atas tempat tidur rumah sakit itu, Arwahnya lah yang memohon pada Dal-Hee agar dia segera di bawa pergi dari dunia. Karena ia tidak tahan dengan kehidupannya.

 Menjalani hidup tanpa cinta sama saja hidup dengan penuh penderitaan.

Bagaimana tidak, Yoon Ji-Wan yang telah dinyatakan meninggal itu sama sekali tidak mendapatkan rasa berbelasungkawa dari keluarganya, baik ibu, saudara tirinya, bahkan tunangannya sendiri. Mereka malah meributkan masalah warisan, siapa yang akan menjadi pewaris atas perusahaan dan harta peninggalan ayah Ji-Wan yang sebelumnya diwariskan pada Ji-Wan.

 " Apakah manusia tidak tahu bahwa keburukan bisa menggerogoti hidup mereka sendiri?"

Ji-Wan tidak tahan harus hidup dengan keadaan seperi itu, dan sebelum meninggal Ji-Wan memohon pada Dal-hee agar ia bisa “memanusiakan” Min-Hyuk, tunangannya.

Dal-Hee menyutujuinya karena ia juga tidak menyukai tunangan Ji-Wan yang tidak berprikemanusiaan itu. Disaat yang bersamaan, malaikat Kematian bernomor 2999 datang untuk siap menjemput arwah Ji-Wan. Dan mereka bekerja sama demi mewujudkan permintaan terkahir Ji-Wan.

Dan saat itulah, Dal-Hee masuk ke tubuh Ji-Wan. Semua orang yang berada dikamar itu terkejut ketika melihat jasad Ji-Wan bangkit kembali, kecuali Min-Hyuk. Mereka tidak sadar bahwa yang kembali hidup itu bukanlah Ji-Wan, tetapi arwah lain yang telah menempatinya dengan misi yang harus ia jalani selama ia hidup dalam tubuh Ji-Wan.

****

Moon in the Spring adalah novel ke-3 dari Hyun Go Wun yang berhasil diterbitkan oleh Penerbit Haru dalam versi Bahasa Indonesia, setelah 4 Ways to Get a Wife dan Always with Me. Novel yang bergenre romance-Fantasy ini sangatlah diminati oleh para pembaca, terlebih oleh mereka yang telah lama berlangganan untuk membaca novel-novel terbitan Haru dan Hyun Go Wun tentunya. 2 novel sebelum ini pun masih saja menjadi incaran para readers, karena memang ceritanya mempunyai daya tarik tersendiri, cukup menarik.

Membaca novel ini pikiranku terbayang-bayang akan 2 serial drama korea yang kupikir tidak jauh berbeda dengan cerita di novel ini, 49 Days dan Arang and the Magistrate, benar kan? Mereka hanya memiliki konsep cerita yang sama, namun alur ceritanya berbeda.

Penokohan => Dal-Hee, aku sangat menyukai tokoh ini. Perjuangannya untuk memenuhi keinginan terakhir Ji-Wan sangatlah gigih. Memanusiakan Min-Hyuk, itu tidaklah mudah untuknya.

 Setiap manusia akan selalu memiliki kesempatan untuk menjalani hidupnya dengan baik, apabila mereka percaya adanya tuhan.

Tapi ia berhasil, meskipun memakan waktu yang lama, namun secara perlahan perubahan dalalm diri Min-Hyuk mulai muncul.

 Cemburu biasanya terasa ketika kita sedang mencintai orang lain.

Bahkan kini ia mulai tertarik dengan Ji-Wan yang sekarang, tak jarang Min-Hyuk suka cemburu jika ada yang mendekati Ji-Wan.

 Ada yang datang, ada yang pergi. Begitulah hidup. Kau akan bisa melupakan itu semua seiring berjalannya waktu.

Dal-Hee juga tokoh yang berhasil mebuatku tertawa, saat dimana ia berkerja dibioskop dan berhasil memergoki seseorang yang ingin menonton film tanpa tiket yang ternyata adalah sang bintang utama dari film itu. hehe.

Sangat disayangkan ada beberapa tokoh di novel ini tidak mendapat bagian yang banyak di novel ini, padahal menurutku itu akan menambah nilai sendiri jika penulis berhasil menguatkan karakter mereka.

Penulisan => Terjemahannya juga menurutmu aman-aman saja, alur ceritanya mudah dipahami. Meskipun jika dilihat dari ketebalan buku yang mencapai 400 halaman tappi kupikir semuanya mengalir begitu saja, tida terkesan membosankan.

Cover => covernya soft, pasti mampu memikat banyak mata yang tertarik untuk membelinya ^^

Selain itu, dengan mengangkat tema Romance-Fantasy kurasa itu membuat banyak readers yang makin penasaran dengan cerita novel ini, tak bisa dipungkiri, genre itu kini sedang digemari oleh kebanyakan orang, terlebih oleh golongan para remaja. Mereka sangat menyukai cerita yang bernuansa sweet, romantis, drama korea juga banyak yang mengangkat cerita dengan genre tersebut, dan hasilnya BOOM!!

Seperti novel ini yang hampir memasuki usia satu tahun terbitnya, masih saja dicari-cari keberadaannya oleh para penggemar Hyun Go Wun, pembaca setia terbitan Haru, dan para pecinta novel bergenre Romance-Fantasy tentunya.

Buat kalian yang merasa kesusahan saat mencari novel ini, kalian bisa langsung memesannya secara online di owlbookstore.co.id disana juga ada novel-novel terjemahan korea, jepang, Taiwan dan juga novel Indonesia terbitan haru. Selamat membaca Sahabat Haru ^^