Judul : TheChronicles of Audy: 21
Penulis : Orizuka
Penerbit : Haru
Terbit : Juli 2014
Tebal : 308 Halaman
ISBN : 602-774-237-2
Hai, Namaku Audy. Umurku 22 tahun.
Hidupku tadinya biasa-biasa saja, sampai kedua
orangtuaku jatuh bangkrut karena ditipu.
Aku hanya tinggal selangkah lagi menuju gelar
sarjanaku. Selangkah lagi!
Tapi kedua orangtuaku rupanya tega merusak momen itu.
Jadi sekarang, di sinilah aku berada. Di rumah aneh yang dihuni oleh 4
bersaudara yang sama anehnya: Regan, Romeo, Rex dan Rafael.
Aku yang awalnya berpikir akan bekerja sebagai
babysister, dijebak oleh kontrak sepihak dan malah dijadikan pembantu!
Terdengar klise?
Mungkin, bagimu. Bagiku? Musibah!
Ini, adalah kronik dari kehidupanku yang mendadak
jadi ribet.
Kronik dari seorang Audy.
-------THE CHRONICLES OF AUDY: 21-------
Beberapa hal memang tidak berubah.
Sebulan sudah berlalu dan Audy masih tetaplah seperti
Audy yang kemarin, seorang gadis yang bekerja sebagai babysister dan pembantu
juga! Meskipun ia sudah di anggap bagian dari keluarga tersebut, tapi pekerjaan
tetaplah pekerjaan.
Kini Audy sudah bisa membiasakan hidup bersama
mereka, menjalankan tugas-tugasnya dengan baik. Bahkan 4R bersaudara yang
awalnya sangat menyebalkan itu, kini telah berubah menjadi 4R bersaudara yang
membuat hatinya berbunga, mereka kini sudah mulai menyayangi Audy. Saling
menghargai satu sama lain. Bahkan Audy telah berhasil membimbing Rafael menjadi
anak balita seusianya, kini Rafael sudah masuk sekolah PAUD. Audy juga mengajari
banyak hal-hal baru padanya, mengajarinya mengerti akan sopan santun dan sesuatu
yang mestinya diketahui oleh anak seusianya, terutama lagu anak-anak yang
pantas untuknya. Lalu, Audy juga sudah tahu nih alasan kenapa Romeo selama ini
jarang mandi, ngak mau sampoan sampe-sampe ketombea dan akhirnya kini dia mau
mandi pakai shampoo, dan Rex yang kini sudah mulai terbuka pada Audy, ia
mengaku kurang mendapatkan perhatian dari saudaranya. Terpenting! Audy sudah
bisa menerima kenyataan bahwa Regan hanya mengangapnya sebagai adik. Dan dia
harus bisa move on!
Dan untuk Audy? Masih belum pisah dengan skripsinya.
Bahkan ia mendapatkan tawaran bantuan dari Rex, gimana Audy ngak tergiur tuh di
ajar sama anak SMA yang berprestasi? Lalu? Apa Audy akan selesai skripsinya?
Apa Audy mau wisuda barengan sama Rex aja gitu?
“Apa salahnya berharap?”
“Berharap bikin kita lebih bersemangat hidup, kan?
Tentunya, sambil disertai usaha yang kongkret.”
Oh ya, di seri ke dua novel ini. Audy dapet kejutan
loh dari salah satu personil 4R bersaudara, yakni Rex.
Rex yang tiba-tiba menyatakan perasaannya ke Audy?
Terus gimana?
“Aku Cuma ngasih tahu kalau aku suka kamu. Ngak perlu
diterima. Ngak perlu ditolak. Cukup untuk kamu ketahui.”
“Love is the desire for perpetual possession of the
good. Kata Plato.”
“Kamu adalah entitas yang jadi kelemahanku sekaligus
kekuatanku, yang membuatku merasa hidup.”
“Sorry, entitas?” ulangku, merasa salah dengar. “Ini
apa? Plato Lagi?”
“Bukan. Ini aku,” tandas Rex. “Rex Rashad.”
Alur cerita seri ke dua The Chronicles of Audy ngalir
gitu aja, membuat readers ikuti arus terus. Yang awalnya novel ini menyuguhkan sentuhan
humornya loh. Dimulai pas Rafael lagi belajar disuruh nyanyi, eh yang
dinyanyiin bukan lagu anak malah lagu Call Me Babynya si Carly R.J. si Rafael
kocak deh pokoknya, hehe, itu tuh yang bikin Audy gencar banget ngajari Rafael
buat jadi anak balita semestinya.
Novel ini berhasil membuatku tertawa dan terharu,
apalagi pas akhirnya. Semalaman ditemani angin yang berdesir dan suara-suara
tokek yang mengalun menemaniku menghabiskan malam bersama cowok-cowok tampan
itu benar-benar waktu yang tak akan terlupakan. Kenangan Terindah buat aku bisa
kenal mereka.
Pokoknya di seri ke-2 ini kalian semua bakal dibuat
makin tergila-gila deh sama para tokoh novel ini 4R1A. karakter para tokohnya
kuat, mempunyai bagian yang pas. Sebagai buku series, ini termasuk novel yang
kece banget, dibanding dengan seri pertama, ini jauh ada perkembangannya,
maksudku ngak monoton dan nak menurun kualitasnya, bahkan mencuat tinggi, dari
segi karakter para tokoh juga sudah makin menonjol. Makin bisa mengenal para
cowok tampan itu lebih dekat lagi, hehe.
So, jangan pernah bosan untuk menunggu kelanjutannya ya
^^
Ada sesuatu yang menganjal di benakku, entah apa ini
sindiran atau apalah itu, tapi yang jelas ini membuatku jadi down. Hahaha
“Wanita tidak seharusnya berpacaran dengan pria yang
lebih muda. Itu salah. Mereka hanya akan menyakiti diri mereka sendiri,
mengusahakan segalanya untuk terlihat lebih muda sambil menyaksikan pasangan
mereka yang selamanya akan lebih muda. Pria muda sudah sewajarnya berpasangan
dengan wanita muda pula.”
Terus? Maksudnya aku mesti berhenti menaruh harapan
buat jadi pacarnya Rex gitu? Aku ngak yakin bisa melakukan itu -.- Kupikir butuh
waktu lama untuk bisa berpaling darinya. Maunya sih pindah kepangkuan Romeo,
tapi aku ngak yakin deh. Soalnya kok perasaanku mengatakan bahwa ada sesuatu
yang disimpan Romeo tentang Audy? Apa mungkin Romeo suka Audy juga?
Ah…. Semoga The Chronicles of Audy: 4/4 nya bisa ke
beli sendiri, kalau ngak pinjam sama teman lagi, kalau masih ngak dapet juga
mesti berjuang buat bisa menang ikutan GiveAway berhadiah buku Audy seri ke
tiga. Semangat!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar